SEMANGAT HIDUP

SEMANGAT HIDUP
SIGLE

Rabu, 24 Maret 2010

TUGAS YANG TELAH MEMBINGUNGKAN KARYA KOMANG TRIWATI 08

TUGAS YANG TELAH MEMBINGUNGKAN
KARYA KOMANG TRIWATI 08

Ketika pagi hari yang cerah saat aku memandangi dosen yang sedang berdiri di depanku, sentak kaget aku mendengar bahwa akan diberikan tugas. Dosen yang sangat disegani dan penuh dengan Romantisme bila saat menjelaskan, kata-katanya, porpemen dan juga gerak tangan yang membuat aku tertarik dan senang apabila dia mengajar di ruanganku. Lalu ketika beranjak dari bangkuku dan bertanya aku bigung karena ketika malam saat mata kulaih beliau aku ngak belajar, sehingga aku kebingungan mendengarkan tugas dan penjelasan yang beliau kasih ke teman-teman mengenai artikel. Tugas yang membuat seluruh teman-teman kebingungan mendengarnya ketika kak Wilman pangilan akrabnya memberikan tugas mengenia “Artikel Kesenian” karena aku sama sekali ngak tahu dengan pembuatan artikel bahkan mengenai kesenian, dimana kesenian membuat aku teringat masa SMA bersama tema-teman dulu tentang ketrampilan Mulok mengenai kesenian, setiap mata pelajaraan tersebut aku selalu mendapat niali yang sangat buruk karena guruku yang bernama bapak Sukardi “bahwa kesenian itu membutuhkan kelembutan hati dan perasaan yang dari dalam tubuh kita dan dfipadukan dengan kreasi diri sendiri”. Sejak itulah setiap mata pelajaran kesenian aku selalu belajar dan belajar baik itu mengenai seni suara, seni tari dan seni patung tapi tetap saja ngak bisa seperti teman-temanku yang terrgabung dalam genk Ijo (Ikatan Jomblo Sejati), genk inilah yang mengantarku pada kemauan untuk belajar karena ketua genk ini adalah orang yang paling pintar di kelas 3 ips 4 ketika itu. Tetap aku bingung? Benakku bertanya-tanya apakah aku bisa atau tidak mengenai kesenian teamn-teman mengenalku hanya suka olahraga, karena aku sering ikut perlombaan olahraga seperti Porseni kecamatan, sekabupaten bahkan pernah mengawakili SMA N 1 TOILI menjadi juara di tigkat Provinsi ketika tahun 2006-2007 tingkat Pekan Olahraga Tingkat SMA (POPSMA), kemudian beranjak dari itu aku juga pernah mengawikili kabupaten banggai Ketingkat Porda sesulawesi tengah pada tahun 2007. Inilah alasanku mengapa aku ngak terlalu tertarik pada seni, karena hobi ku hanya di olahraga dan bakat itu mengalir sendiri dalam dirikan dengan sedirinya.
Perjalanan panjang inilah yang membuat aku selalu bingung dengan pemberian tugas mengenai kesenian saat duduk di banku SMA maupun sekarang ketika Kuliah aku mengharagai mata kuliah tersebut tapi pertanyaan di kepalaku ini tetap seperti ketika aku di Sma mengapa aku seperti ini?? Atau aku yang tidak menyayangi diriku sendiriku. Sadar atau tidak sadar ucapan teman-teman ketika SMA masih aku ingat mereka menyatakan bahwa “ hidup kita kelak akan berubah tapi seni yang melekat dari diri kita akan tetap mengalir bila kita asa terus menerus, serta kehidupan itu bagaikan kembang yang disukai kumbang karena kembang itu ada isinya, dan selalu berkembang dan berkembang” hal itulah yang selalu mengingatkanku pada teman-teman genk IJO bahwa jika seseorang hanya berdiam saja tanpa pernah mengasah kemampuan dalam dirinya maka tidak akan jadi apa-apalah mereka. Apalagi aku sekarang sudah menjadi seorang mahasiswa pertanyaan dan perkataan mereka ada benarnya juga, apa boleh dikata nasi sudah menjadi bubur, sesuatu yang tak pantas aku sesali dan aku harapkan. Mungkin itu hanya menjadi pelajaran yang berati dalam hidupku….terima kasih kawan terima kasih guruku kata-katamu telah menyadarkan aku akan arti dan makna sebuah latihan yang dulu aku sia-siakan bahkan aku tidak iraukan ketika guruku menjelaskan, saat mata pelajaran.
Masa SMA hanya kenangan aku tidak mungkin hanya berdiam danberdiam saja, melainkan aku akan terus berusaha memperbaiki semua itu, dengan tugas yang diberikan oleh kak Wilman inilah akan aku buktikan pada teman-teman genk Ijo dan Guruku bahwa kesenian adalah sebuah budaya yang harus kita lestarikan bahkan kita jaga agar mendapat tempat dihati orang lain dan diri sendiri. Artikel adalah sebuah media yang disajikan oleh dunia maya bagaimana kita mendesai dan merangkainya agar menjadi sebuah tulisan yang bagus dan indah. Bahkan dalam kesenian tersebut kita bisa mengetahui mengenai kesenian indonesia yang sudah mulai punah akibat adanya budaya barat. Dari tugas yang membingungkan inilah aku mencari sebuah permaknaan kata seni dan artikel tidak bisa di pisah bagaikan jiwa dan raga.
Jiwa dan raga yang ada dalam diri manusia………
Manusia diciptakan oleh tuhan! Sudah memiliki kemampuan yang lebih sempurna dari pada mahkluk lainnya. Bentuk kesempurnaannya hanya mencerminkan bahwa manusia bisa mengetahui benar dan salah karena memiliki akal dan budi. Semoga tugas membingungkan ini menjadi pedoman bagi diriku, ketika sebuah cerita yang bertajuk tentang kesenian seperti seni wayang kulit itu mulai ada dan juga mengesankan bagiku. Mungkin sejarah natinya sebagai media jembatannya yang akan melestarikan kesenian tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

ai saya ria kuliah di universitas tadulako, saya ingin lebih banyal tahu tentang blog. moga dengan blog ini saya bisa mengawali karir saya dalam kuliah dan juga bermsayarakat